Bulan-bulan ini lebih asyik kalau ngobrolin soal Universitas. Buat- adek-adek SMA, selamat berjuang! Ingat, waktu 3 tahun kalian sekolah di SMA hanya 4 hari saja untuk menetapkan kalian itu berhak lulus atau tidak! Ingat! jangan meremehkan UN! Sekali kamu remehkan, maka akan sangat rugi! Tak lulus UN, tak bisa ikut SNMPTN Tulis!
Kali ini aku akan membahas, caranya memilih jurusan di perkuliahan itu bagaimana sih? Ingat! Sekali kamu melangkah ke depan, jangan sekali mundur ke belakang (mundur emang ke belakang yak? :p) Jadi, kalian harus benar-benar matang dalam hal ini! Kalau setengah matang, gak enak. Coba kalau kalian makan Steak yang gak mateng 100%, enak? Enggak kan?! (makanan mulu dah nyambungnya!) Okey! gak mulai-mulai ini. Haha. . Berikut tips nyaa. .
1. Pilihlah jurusan yang sesuai dengan bakat atau hoby Anda.
Ketika Anda memiliki bakat atau hoby dan anda akan mendalaminya dengan memilih jurusan tersebut, dalam perjalanan perkuliahan pun Anda akan menikmatinya dengan senang hati. Bahkan Anda tidak merasakan jika Anda sedang kuliah, dan Anda tidak akan terbebani jika ada tugas-tugas kuliah yang menumpuk, karena tugas itu Anda anggap sebagai hoby atau bagian dari bakat Anda. Sebagai contoh : Jika Anda memiliki hoby atau bakat menggambar, Anda lalu melanjutkan ke perguruan tinggi dengan memiliki Jurusan Seni, tentunya Anda akan merasa nyaman dan menikmatinya.
2. Pilihlah jurusan yang memang dibutuhkan dalam waktu kurang lebih 5 tahun lagi. (Anggap saja Anda kuliah selama 5 tahun 
)
)Tips yang satu ini, adalah dengan melihat ke depan, kira-kira prospek usaha/pekerjaan yang paling dibutuhkan ketika saya lulus nanti apa ya? Itu lah yang akan menjadi dasar Anda ketika akan memilih jurusan kuliah. Sebagai contoh : Misalnya ke depan itu akan serba teknologi, lalu Anda mengambil keputusan kalau jurusan yang harus Anda pilih adalah seputar IT (Teknologi Informasi), nah meskipun dalam hal ini Anda belum menguasai IT, tapi anda sudah memiliki semangat dan tekad untuk mampu mendapatkan hasil yang maksimal nanti setelah lulus kuliah. Dan pada akhirnya skill Anda akan dibutuhkan pada masa itu.
3. Pilihlah jurusan yang memang Anda anggap baik dan Anda ingin mendalaminya.
Sebenarnya tidak ada jurusan kuliah yang tidak baik, karena Jurusan Kuliah itu baik semua. Tapi mungkin Anda beranggapan bahwa jurusan A itu lebih baik dari B karena seperti ini seperti ini dan lain sebagainya. Nah jika Anda sudah memiliki pemikiran seperti ini, Anda tentu akan tertarik untuk mendalaminya, meskipun Anda belum menguasainya. Jika sudah seperti ini, anda akan merasa nyaman dalam kuliah dan selalu ada tantangan tersendiri yang anda nikmati. Sehingga pada akhirnya hasilnya pun akan maksimal.
Mungkin ketiga tips itu cukup untuk dijadikan pedoman atau wacana bagi Anda yang akan memilih jurusan kuliah.
Nah, aku sedikit memberikan contoh percakapan nih sama X. Dia lagi curcol habis-habisan sampai dia habis (gak bisa mikir lagi maksudku) dan puas pastinya. Check this out. .
X : Lalu, pasti ada dong yang tanya gini, "Kak, jurusan yang paling bagus itu di Universitas Y itu apa?" Nah lho, giman itu nge responnya?
F : Semua jurusan itu baik kok. Dan semua itu yang menentukan kamu sendiri. Kamu cocok yang mana. Kalau soal baik atau enggak dan itu tanya nya ke Nurfina Fajrya, pasti dia jawab, Agroekoteknologi itu dek bagus (ya iya lah, orang kuliah di jurusan itu) Jadi, kamu tahu kan yang aku maksud?
X : Nah, Fin seumpama kalau kita gak sreg sama pilihan orang tua misalnya orang tuaku menyarankan daftar di kedokteran, nah kalau aku pengen banget masuk sastra, gimana noh?
F : Yakinkan lah ke orang tua mu. Bilang yang baik kalau tidak sreg sama pilihan mereka. Takutnya kamu diterima tapi otakmu kagak mau terima tu jurusan. DO lah kau!
X : Oh gitu yah? thanks Fina cantik :*
Okey, percakapan singkat aku dengan si "X" itu sudah sedikit membuktikan bahwasanya kita itu HARUS TAHU KEMAMPUAN KITA di BIDANG APA! Jadi mulai sekarang, pikirlah dengan matang karena itu nanti akan membawamu ke 5 tahun mendatang! Semangat ! ^.^
Tidak ada komentar:
Posting Komentar